Leny Hasanah- DU
Mamuju, berbagi.hsi.id– “Berkah ini, berkah ini..” ujar seorang bapak berbaju hijau toska, berkacamata dan berpeci putih tatkala menerima dua bingkisan ifthar dari dua perempuan berhijab hitam. Wajahnya tampak semringah. Sepertinya ia sama sekali tidak menyangka akan mendapat rezeki pada sore hari bulan Ramadhan.
Tak hanya bapak paruh baya tadi, beberapa warga yang tengah menjajakan ikan di pinggir jalan di sekitar lingkungan pondok pesantren Anshorussunah di Dusun Taparia, Kecamatan Tampalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat juga turut menjadi penerima kotak makanan yang sama. Terlihat mereka begitu senang saat menerima makanan yang dibagikan.
Lembaga pertama adalah Yayasan Anshorussunnah di Mamuju, Sulawesi Barat yang mendapat kuota 2.806 porsi ifthar, sedangkan mitra kedua Yayasan Tunas Ilmu di Purbalingga, Jawa Tengah, yang kebagian 2.760 porsi ifthar.
Salah satu santri yang mondok di Pondok Pesantren Tunas Ilmu Purbalingga, Afwan Maula Al-Fakih mengakui, menu ifthar Dapur Umum HSI Berbagi terbilang sangat enak. Bahkan menurut Afwan, ifthar itu menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak muslim yang berada di sekitar pesantren.
“Anak-anak menjadi lebih semangat dan rajin ke masjid untuk buka bersama di Masjid Manarul Ilmi. Insyaallah mereka jadi makin giat berpuasa,” tambah Afwan sembari berharap agar tahun-tahun mendatang HSI Berbagi dapat menambah jumlah ifthar dan menyalurkannya kepada orang-orang yang lebih membutuhkan.
Sementara itu, di Mamuju, Ketua Yayasan Anshorussunnah Mamuju, Ustadz Arman Supandi mengungkapkan, Dapur Umum HSI Berbagi memberikan manfaat luar biasa dan dirasakan bagi umat. Sebagai pegiat sosial, yayasan yang dipimpinnya memang sedang membina sebuah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) atau panti asuhan. Sebagian besar santrinya berasal dari kalangan yang tidak mampu.
“Sebelum Ramadhan tiba, kami berniat memulangkan anak-anak ke keluarga mereka karena kami khawatir tidak bisa memberikan makanan yang layak. Namun, dengan kepercayaan muhsinin dan tim HSI Berbagi, maka kami kembali memanggil mereka untuk melanjutkan pendidikan di LKSA,” jelas Ustadz Arman.
Dia menambahkan, terkait dengan Program Ifthar Dapur Umum HSI Berbagi, untuk saat ini semakin besar cakupannya. Tak hanya menjangkau santri-santri di LKSA, tetapi meluas hingga warga sekitar lingkungan LKSA, Masjid Babul Ilmi Anshorussunnah Mamuju, Masjid Nur Amalia, Masjid Nurul Hidayah Lenang, Masjid Al-Ikhlas Patakeang dan Masjid Darul Ilmi.
“Jazaakumullahu khairan kepada muhsinin dan seluruh tim HSI Berbagi yang memberikan kepercayaan kepada kami untuk menyalurkan ifthar Dapur Umum Ramadhan 1445 H. Alhamdulillah, program ini sangat bermanfaat,” jelas Ustadz Arman Supandi meyakinkan.
Perlu diketahui, Dapur Umum adalah program yang digagas oleh HSI Berbagi untuk membagikan ifthar atau paket makanan berbuka puasa dalam bulan Ramadhan yang penuh berkah dan pahala setiap tahunnya.
Program Dapur Umum HSI Berbagi ini telah dimulai sejak tahun 1443 H dengan realisasi penyaluran sebesar 240.700 porsi, kemudian pada tahun 1444 H dengan capaian distribusi sebesar 87.000 porsi, dan tahun 1445 H menjadi 5.566 porsi sepanjang bulan Ramadhan. (sbn)