Leny Hasanah- Kabar Yayasan
Ketua Yayasan HSI AbdullahRoy, Ustadz Heru Nur Ihsan memberikan motivasi dan mengajak semua peserta Raker untuk saling sinergi dalam membangun iklim kerja yang efektif dengan semangat solidaritas yang tinggi. Foto-foto; Ketua Divisi HSI BERBAGI Mujiman Abu Ibrahim.
Jawa Tengah, berbagi.hsi.id– Yayasan HSI AbdullahRoy sukses menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) tahun 2025 selama tiga hari di Hotel Syariah by Lorin, Karanganyar, Jawa Tengah. Rangkaian acara berlangsung lancar dan dinamis, meski terdapat beberapa penyesuaian dalam jadwal.
Ketua Pelaksana Raker HSI AbdullahRoy 2025, Qodri Abu Hamzah, menyatakan, Raker tahun ini berfokus pada presentasi program kerja (proker) 31 divisi di Yayasan HSI AbdullahRoy.
Masing-masing divisi diberikan waktu 15 menit untuk menyampaikan rencana kerja secara singkat dan padat. Tanpa sesi tanya jawab langsung, untuk menjaga efisiensi waktu. Sebagai gantinya, sesi tersebut diisi dengan feedforward untuk membantu divisi-divisi memperkuat dan menyelaraskan rencana mereka untuk tahun mendatang.
Dalam Raker kali ini, Qodri juga menyebutkan pentingnya kolaborasi antar divisi sebagai bentuk nyata dalam mewujudkan tema besar acara, yakni “Mewujudkan Perubahan Sistemik dan Terukur Menuju Kemajuan Berkelanjutan di Tahun 2030.”
Melalui sinkronisasi program kerja, diharapkan setiap divisi dapat berkolaborasi dengan divisi lainnya untuk menciptakan sistem kerja yang lebih efektif dan solid, selaras dengan visi dan misi Yayasan HSI AbdullahRoy.
“DI HSI, kolaborasi adalah inti dari setiap program. Misalnya, Divisi Fundraising rutin bekerja sama dengan Divisi KBM Reguler dalam menyampaikan informasi ke Grup Diskusi HSI,” ujar Qodri, memberi contoh bentuk sinergi antar divisi kepada berbagi.hsi.id, Senin (11/11/2024).
Suasana selama raker berlangsung cukup dinamis. Setiap divisi hadir dengan representasi lengkap, termasuk beberapa divisi yang diwakili akhwat (perempuan) seperti Divisi KBM Reguler, QITA Akhwat, Baitul Quran (BQ), Media, Legal, dan Hifzhul Mutun Akhwat. Kehadiran mereka tentunya menciptakan suasana yang harmonis sekaligus profesional, dengan partisipasi terpisah antara laki-laki dan perempuan.
Di kesempatan itu, pesan yang menginspirasi datang dari Pembina Yayasan HSI, Ustadz Abdullah Roy, yang mengingatkan para peserta untuk menjalankan setiap program dengan niat Ikhlas, berorientasi pada tujuan ukhrawi.
“Ketua Yayasan HSI AbdullahRoy, juga menyampaikan kepada seluruh peserta raker, bahwa kritikan sesungguhnya adalah bentuk kepedulian. Seperti, pengalaman lebih lama yang dimiliki, tetapi mereka mempunyai pandangan yang berbeda. Dan, pandangan serta pemikiran tersebut, akan bisa berbeda dengan yang lain. Yang pasti tujuannya adalah kebaikan, lebih kurang seperti itu pesannya,” jelas Qadri.
Suntikan Semangat Baru
Pembina Yayasan HSI AbdullahRoy, Ustadzuna Dr. AbdullahRoy M.A. Hafizhahullahu Ta’ala turut hadir dan memberikan nasihat yang menginspirasi tentang pentingnya ikhlas dalam bersikap, terutama dalam menjalankan organisasi.
Secara terpisah, Ketua Divisi Herbal Sehat Indonesia, Amirul Muttaqin mengungkapkan antusiasmenya terhadap Raker HSI tahun 2025. Dia juga menyatakan bahwa Raker ini bermanfaat untuk mewujudkan perubahan yang sistematik dan terukur menuju kemajuan setiap divisi di HSI.
“HSI Herbal dan divisi yang lain mendapatkan suntikan semangat baru dalam bersinergi, bergerak bersama untuk memajukan dakwah tauhid melalui HSI AbdullahRoy. Ustadz Abdullah Roy pun berpesan supaya selalu mengikhlaskan niat dalam menjalankan organisasi,” ujar Amirul menegaskan.
Untuk tahun 2025, Divisi Herbal yang memiliki jargon “Membantu Menjaga Daya Tahan Tubuh dan Kesehatan dalam Setiap Aktivitasmu” ini memperkuat program kerja melalui sales boosting, di antaranya; riset produk, optimasi digital marketing di platform, peran serta dalam offline event, penyusunan konsep dan SOP reseller, dan pengembangan website herbal.
Dengan komitmen tinggi untuk menciptakan program yang efektif dan berkelanjutan, Raker HSI AbdullahRoy 2025 diharapkan akan memberikan dampak positif yang lebih luas dalam membantu masyarakat dan menularkan dakwah yang haq.(sbn)